Pengertian LAN
Pengertian LAN Menurut Para Ahli
Agar lebih memahami apa arti LAN, maka kita dapat merujuk pada pendapat beberapa ahli berikut ini:
1. Bonnie Suherman
Menurut Bonnie Suherman, pengertian LAN adalah sebuah jaringan yang terbatas pada ruangan tunggal dalam satu gedung atau menghubungkan beberapa gedung dalam satu area geografis tertutup.
2. Angga Wibowo
Menurut Angga Wibowo, pengertian LAN adalah sebuah jaringan yang bersifat pribadi atau lokal. Pada umumnya jaringan LAN digunakan dalam ruang lingkup yang kecil, seperti dalam suatu kantor, kampus, dan lingkungan lainnya.
3. Teguh Wahyono
Menurut Teguh Wahyono, LAN adalah sebuah jaringan komputer yang bersifat lokal, yang memiliki cakupan wilaya yang tidak terlalu besar. Jaringan LAN ini hanya memiliki cakupan wilayah dengan radius sekitar 20 km saja atau lebih sempit.
4. Arief Ramadhan
Menurut Arief Ramadhan, pengertian LAN adalah sebuah jaringan komputer yang memiliki area cakupan terbatas pada area atau lokasi tertentu saja.
5. Agus J. Alam
Menurut Agus J. Alam, arti LAN adalah suatu jaringan yang terdiri atas satu komputer atau lebih, yang terdapat di dalam suatu lokasi tertentu.
Karakteristik LAN
LAN memiliki beberapa karakteristik yang membedakannya dengan jaringan MAN (Metropolitan Area Network) dan WAN (Wide Area Network). Adapun beberapa karakteristik LAN adalah sebagai berikut:
- LAN berada dalam ruang lingkup geografi yang lebih sempit (area kantor, kampus, sekolah, dan rumah).
- LAN memiliki kecepatan perpindahan data yang lebih tinggi.
- LAN dapat berfungsi dengan baik tanpa adanya jalur telekomunikasi. Dengan kata lain, LAN tidak membutuhkan akses internet.
Fungsi Jaringan LAN
Pada dasarnya fungsi utama jaringan LAN adalah untuk menghubungkan beberapa komputer di dalam jaringan sehingga proses kerja menjadi lebih mudah dan cepat. Sesuai dengan pengertian LAN yang dijelaskan sebelumyan, adapun tujuan LAN adalah sebagai berikut:
- Untuk menghubungkan beberapa komputer dalam suatu wilayah kecil.
- Untuk memungkinkan dilakukannya komunikasi antar komputer dan perangkat dalam jaringan.
- Untuk memungkinkan dan mempercepat proses berbagi data dan program antar komputer di dalam jaringan.
- Membantu menghemat biaya operasional karena perangkat dalam satu jaringan dapat dipakai secara bersama-sama (misalnya: printer, server, dan lain sebagainya).
Komponen Dasar Jaringan LAN
LAN terdiri dari beberapa komponen dasar yang diatur sedemikian rupa sehingga dapat menghubungkan beberapa komputer. Adapun beberapa komponen dasar LAN adalah sebagai berikut:
- Workstation, yaitu node atau host yang berupa suatu sistem komputer.
- Server, yaitu suatu hardware (perangkat keras) yang fungsinya untuk melayani jaringan dan workstation yang terkoneksi dengan suatu jaringan.
- Link, yaitu bagian dari jaringan LAN yang menghubungkan peralatan seperti workstation dan server secara fisik.
- Network Interface Card (NIC), yaitu rangkaian elektronika yang dirancang khusus untuk menangani network protocol.
- Network Software, yaitu perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan jaringan LAN berfungsi sebagaimana mestinya.
Kelebihan dan Kekurangan LAN
Setiap jaringan tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Adapun kelebihan dan kekurangan dalam jaringan LAN adalah sebagai berikut:
1. Kelebihan LAN
- Berbagai sumber daya (resource), dengan LAN maka pengguna dapat saling berbagi sumber daya yang ada di setiap komputer.
- Data terpusat, data yang ada pada setiap komputer di dalam jaringan LAN dapat disimpan di satu tempat, yaitu di server. Dengan adanya server maka setiap pengguna dapat mengakses file yang ada di masing-masing kompuer.
2. Kekurangan LAN
- Keamanan yang rentan, hal ini terjadi karena setiap komputer dapat diakses oleh setiap penggunanya. Mungkin saja ada pengguna yang tidak dapat menjaga kerahasiaan data dan password yang dimilikinya sehingga pengguna tak sah dapat menerobos masuk.
- Masalah pada server pusat, jika terjadi masalah pada server pusat maka akan berakibat buruk pada seluruh jaringan LAN. Misalnya, jika server pusat terinfeksi virus maka seluruh komputer di dalam jaringan akan terinfeksi.
- Instalasi cenderung mahal, pada dasarnya biaya instalasi tergantung besarnya infrastruktur dan juga kondisi geografi, dan jenis topologi jaringann
Tidak ada komentar:
Posting Komentar